Apakah Anda
mengetahui kekuatan utama yang menggerakkan hidup manusia?
Tahukah Anda
kekuatan utama yang mendorong seseorang memiliki semangat menjadi pemenang
dalam karier, hidup dan bisnis? Apakah kekayaan materi, kekuasaan, jabatan yang
tinggi, atau popularitas? Bukan itu semua, kekuatan utama itu adalah rasa
mencinta pada sesuatu. Ya, cinta adalah hakikat kekuatan utama yang menggerakan
semangat hidup seseorang.
Ketika kita
memperhatikan berbagai fenomena kehidupan yang terjadi dalam diri kita dan
kehidupan manusia di sekitar kita, maka kita akan mendapatkan jawaban bahwa
cinta merupakan inti dari kekuatan dan perkembangan hidup manusia. Cinta telah
menjadi keterikatan yang melandasi perkembangan hidup manusia.
Dengan rasa cinta, hidup menjadi lebih indah penuh
semangat. Kita rela melakukan sesuatu, berkorban waktu, tenaga, pikiran, bahkan
uang demi menyenangkan sang kekasih tersebut. Kita pasti akan berusaha sekuat
tenaga, melakukan yang terbaik dari diri kita untuk dapat memenuhi apa pun yang
diminta siapun yang kita cintai. Bahkan kita melakukan semua itu dengan penuh
keikhlasan, melakukannya dengan sungguh - sungguh agar membuat kekasih merasa
bahagia.
Demikianlah cinta memiliki peran dalam
mempengaruhi perilaku kehidupan manusia. Ketika seseorang memiliki cinta, maka
hidup menjadi lebih bersemangat, melakukan sesuatu dengan sungguh - sungguh dan
memberikan yang terbaik dari diri kita untuk sesuatu yang kita cintai. Ketika
kita mencintai Allah Sang Pencipta Kehidupan, maka kita akan berusaha mengenal
Allah lebih dalam lagi. Kita akan berusaha melakukan yang terbaik memenuhi
perintah - perintah Allah dan memiliki kesediaan hati.
meninggalkan
laranganNya. Mendorong diri kita untuk mengabdikan hidup hanya untuk memenuhi
ibadah kepada Allah.
Ketika kita
mencintai negara, maka kita tidak akan pernah berpikir untuk mengkhianati
negara kita dengan melakukan tindakan-tindakan yang merugikan, seperti
melakukan korupsi yang merugikan rakyat dan negara. Kita akan mencurahkan
tenaga, waktu dan pikiran untuk berjuang dengan sungguh-sungguh mengabdikan
diri bagi tujuan kemajuan bangsa dan negara.
Ketika kita memiliki cinta untuk kehidupan
ini. Maka kita tidak akan pernah berpikir untuk menyia-nyiakan waktu kehidupan
dengan melakukan hal-hal yang tidak berguna. Kita akan bersungguh-sungguh
memberikan yang terbaik yang ada dalam diri kita untuk memberikan manfaat
sebesar-besarnya bagi kehidupan dan dunia. Demikianlah juga dalam berbagai hal
lainnya.
Fondasi Lahirnya Kesuksesan
Cinta menjadi hukum yang mengatur
keterikatan sesama manusia dalam membangun hubungan yang sehat, kuat dan penuh
cinta kasih, demikian juga dalam pekerjaan, dalam bisnis dalam berbagai bidang
lainnya. Cinta menjadikan
keterikatan untuk membangun diri menjadi pribadi yang unggul dalam memenangkan
kehidupan. Cinta menjadi elemen yang sangat penting dalam mendorong motivasi
seseorang untuk meraih keberhasilan dalam pekerjaan, bisnis dan kehidupan.
Ketika kita
mencintai pekerjaan, kita akan bersungguh- sungguh dalam menjalankan pekerjaan
kita, memiliki komitmen tinggi, kesungguhan
hati dan bertanggung jawab untuk menghasilkan yang terbaik. Kita memiliki
motivasi yang tinggi dalam mengembangkan diri untuk menjadi yang terbaik dalam
pekerjaan.
Memiliki
kedisiplinan tinggi, tidak mudah menyerah dengan kesulitan dan kegagalan.
Kedisiplinan inilah yang dapat mendorong bagi kesuksesan dalam pekerjaan
kita.Ketika kita mencintai bidang usaha yang kita jalankan, kita akan berusaha
keras untuk memajukan usaha dan memberikan yang terbaik dari diri kita untuk
usaha tersebut. Menjalankan usaha dengan penuh komitmen tinggi, bertanggung
jawab, memiliki kesediaan mengembangkan diri, tidak mudah berputus asa dan
memiliki kedisiplinan tinggi.
Menjadi
pribadi yang penuh cinta dapat mendorong seseorang memiliki motivasi tinggi
dalam berkarya sehingga menghasilkan prestasi luar biasa. Pendapat senada juga
disampaikan oleh Tim Sanders,
seorang Chief Solutions Officer di Yahoo.
Menurut Tim
Sanders, untuk berhasil dalam pekerjaan dan bisnis, seseorang harus memiliki
cinta dan menjadi apa yang disebutkan sebagai lovecat. Lovecat adalah seseorang yang pintar, mampu menyenangkan
orang lain, dan mencintai apa yang dikerjakannya dengan sepenuh hati.
Cinta dapat
menumbuhkan semangat dan motivasi seseorang untuk bangkit dari keterpurukan dan
meraih kesuksesan. Mencintai yang dikerjakan dengan sepenuh hati menjadikan
seseorang tidak mudah putus asa dan memiliki semangat mengembangkan diri untuk
bangkit dari kegagalannya. Menjalankan setiap yang dilakukannya dengan
kesungguhan hati, tulus, ikhlas, penuh tanggung jawab dan berusaha memberikan
yang terbaik dari dalam dirinya. Ketulusan cinta ini mampu menyentuh aspek
spiritual seseorang hingga mendorong energy dari dalam dirinya. Kekuatan dari
dalam diri ini sering disebut dengan inner
power, yang memiliki peran penting dalam membangun kesuksesan hidup
seseorang.
Keunggulan Pribadi
Menyambut
hidup dengan penuh cinta merupakan salah satu pesan penting yang selalu dibawa
dalam setiap ajaran Allah kepada umat manusia. Mulai Nabi Adam hingga Nabi
akhir zaman Muhammad SAW, selalu membawa pesan cinta yang merupakan panduan
bagi manusia agar saling mencintai, berkasih sayang dan membagikan cintanya
pada seluruh kehidupan. Pesan cinta suci yang mengerjakan keikhlasan,
kelembutan, ketundukan, ketulusan hati dan pengabdian total sebagi fitrah
manusia mengabdi pada Tuhan Sang Pemilik Cinta.
Manusia
harus mampu merawat dan menumbuh suburkan setetes benih cinta dalam dirinya untuk
membangun diri menjadi pribadi yang agung dan unggul. Benih cinta ini kalau tumbuh subur
dalam diri dapat membentuk kita menjadi pribadi penuh cinta, memiliki motivasi
tinggi, menjadi modal utama bagi kesuksesan dan kebahagiaan hidupnya. Karena
memiliki cinta dapat mempengaruhi
perilaku, pemikiran, sikap, kebiasaan motivasi, kinerja, karakter, sehingga
dapat mengubah hidup seseorang menjadi pemenang.
Menciptakan “Intangible” Aset
Pribadi penuh
cinta dalam memandang kehidupan, terlihat bersemangat dan optimis yang
tercermin dari ketajaman mata hati dan kejernihan pikiran dalam menghadapi masa
depan. Memiliki keyakinan yang tinggi akan potensi diri yang dimilikinya, tanpa
memiliki rasa khawatir terhadap masa depannya. Kecintaannya mendorong semangat dan
kekuatan dari dalam dirinya inner power
untuk mengatasi tantangan dan kesulitan pada bidang yang dijalani.
Dalam menjalin
persahabatan, mengembangkan hubungan dengan semua orang atau network, mereka membangun hubungan yang
sehat dengan menunjukkan integritas, kejujuran, keadilan dan rasa empati yang
tinggi kepada orang lain. Sifat yang
paling menonjol adalah memiliki sikap toleran dan rasa empati yang dalam.
Menemukan orang yang mengalami kesusahan, hatinya
akan segera tergerak untuk menolongnya dengan kemampuan yang dimilikinya.
Mereka memiliki keikhlasan dalam berbagai kebaikan dengan orang lain dan tidak
mengharapkan imbalan.
Inilah intangible
asset yang merupakan aspek-aspek penting yang menjadi asset pribadi manusia
dalam memenangkan hidup ini. Inilah asset pribadi yang meningkatkan nilai diri
seseorang hingga mampu mempengaruhi orang lain. Pada akhirnya mereka akan
mengingat sikap dan kebaikan yang kita berikan, sehingga membuat mereka
menghargai kita sebagai seorang rekan ataupun pimpinan.
Keterampilan yang Menciptakan Karakter Pribadi
Pembentukan karakter
seseorang tidaklah mudah. Diperlukan sebuah kebiasaan yang dilakukan secara
nyata, melalui tindakan konsisten dan berkesinambungan. Sebagaimana yang
diungkapkan oleh Steven R. Covey penulis buku terkenal The 8th
Habit, bahwa metode pembentukan karakter, merupakan sebuah seruan: “Taburlah gagasan, petiklah perbuatan.
Taburlah perbuatan petiklah kebiasaan. Taburlah kebiasaan, petiklah karakter. Taburlah karakter, petiklah
hasil”.
Bagaimana membangun kebiasaan yang dapat menciptakan
pribadi yang berkaraker? Mulailah dengan langkah-langkah sederhana di bawah ini
secara konsisten dan berkesinambungan.
Menghargai Nilai dalam Diri
Memiliki kekaguman dan
penghargaan terhadap nilai dalam diri kita sendiri merupakan awal yang indah
dalam memulai menumbuhkan cinta dalam diri.Memiliki kekaguman nilai-nilai yang
ada dalam diri berarti mencintai diri sendiri dan menghargai setiap kehidupan
kita.Keyakinan terhadap nilai diri ini adalah permulaan yang indah bagi
pertumbuhan cinta yang indah dalam hati kita.
Manusia yang dapat mencintai
dirinya, akan dapat mencintai orang lain, pada akhirnya akan mendapatkan cinta
dari orang lain. Manusia yang dapat mencintai kehidupannya, akan dapat
mencintai setiap apa yang dilakukannya dalam hidup ini, pada akhirnya kehidupan
akan memberikan cinta dan kebahagiaan kepada dirinya. Manusia yang mencintai
setiap apa yang dilakukannya dalam hidup ini, pada akhirnya kehidupan akan
memberikan cinta dan kebahagiaan kepada dirinya. Manusia yang mencintai setiap
apa yang dilakukannya dalam hidup, akan menjalankan hidup ini dengan penuh
komitmen, disiplin tinggi dan tanggung jawab. Inilah modal awal bagi kesuksesan
dan kebahagiaan hidup seseorang.
Keyakinan pada Nilai Positif
Dalam hidup, setiap orang
akan bertemu dengan berbagai ragam manusia yang memiliki tabiat, watak, perilaku
dan keistimewaan sendiri-sendiri. Ada yang memiliki semerbak harum wangi
prestasi moral kehidupan dan keunggulan perilaku sikap yang positif. Memiliki
ketinggian hati dengan keluhuran jiwa yang mempesona, sehingga membuat kagum
setiap orang yang bertemu dengannya.
Bertemu dengan orang-orang seperti ini, sangat
mudah bagi kita untuk mencintai dan berbagi cinta dengannya. Tidak ada
kesulitan untuk berbagi cinta dan mengembangkan hidup penuh cinta dengan
mereka.Namun kehidupan juga menghadirkan orang-orang yang memiliki watak,
perilaku, karakter dan sikap.
yang jauh dari kebaikan,
sehingga tidak menimbulkan motivasi untuk mencintainya. Memiliki tabiat dan
perilaku buruk, sikap negative, moral dan kepribadian yang kurang terpuji,
bahkan terkadang sikap yang menyakiti hati kita. Bertemu dengan orang-orang
dengan watak seperti ini untuk mengenalnya saja terkadang malas, apalagi kalau
harus berbagi cinta dengannya.
Merupakan hal yang tidak mudah
bagi kita untuk dapat mengembangkan hidup penuh cinta dengan orang-orang
seperti ini,ketika berhadapan dengan orang seperti ini,
letakkanlah diri kita pada sikap yang positif dan toleransi tinggi. Mengarahkan
hati, jiwa dan pikiran pada keyakinan positif bahwa setiap individu pasti
memiliki kelebihan dan memiliki nilai sisi positif yang ada pada dirinya.
Pandanglah dengan keyakinan positif bahwa setiap orang memiliki sisi baik dan
kelebihan masing - masing. Meskipun mereka mungkin banyak memiliki sisi negatif
dan perilaku yang kurang terpuji, tetapi sekecil apa pun yakinkan diri bahwa
ada sisi positif dan kelebihannya.
Dengan selalu mengarahkan
pada sisi positif, maka dampaknya adalah kita dapat memiliki sikap positif dan
toleransi tinggi kepada manusia-manusia seperti ini. Kita tidak akan pernah
memiliki prasangka yang negative dan buruk sangka terhadap orang lain. Dampak
positifnya bagi kehidupan pribadi kita adalah, dipenuhi perasaan cinta, sikap
yang toleran dan memiliki penghormatan terhadap sisi positif dan kebaikan orang
lain. Orang lain akan mengenang sikap dan kebaikan kita dan menghormati kita
sebagai teman, bawahan maupun sebagai atasan.
Membangun Sikap Ikhlas
Memiliki sikap ikhlas
merupakan bagian terpenting dalam pencapaian hidup manusia, sikap ikhlas
merupakan perilaku hidup tertinggi dalam menuju sifat-sifat Illahiah dalam diri kita, di dalamnya
terkadung makna kesabaran, kepasrahan, penerimaan dan ketulusan hati yang
memungkinkan manusia semakin memiliki cinta dalam mendekatkan diri kepada sifat-sifat
kemuliaan Allah. Manusia yang mampu menghayatinya, berarti telah mencapai
puncak kesuksesan dan kebahagiaan secara lahir dan batin dalam kehidupan ini.
Bagaimana membangun sikap
ikhlas dalam diri kita? Mulailah dengan memiliki keyakinan dalam hati adanya hukum
kekekalan energy positif, bahwa
setiap kebaikan tidak akan hilang dan akan kembali ke dalam diri kita. Hal ini
menjadikan kita tidak pernah takut dalam melepaskan energy positif berupa kebaikan, rela berkorban, membantu orang
lain, mencintai orang lain, dan lain-lain. Kita tidak akan pernah merasa
kehilangan apalagi kekurangan dengan selalu membagi kebaikan, perhatian, kasih
sayang dan cinta kepada orang lain. Mulailah melihat kedalam hati, mendengar
dengan hati, mengikuti setiap kata hati, maka akan menemukan keikhlasan dalam
hati.
Sederhananya mulailah
menumbuhkan keyakinan ke dalam hati, bahwa setiap manusia yang berbagi cinta
dan kebaikan, akan mendapatkan cinta dan kebaikan pula. Kedengarannya memang
mudah, tapi barangkali masih banyak di antara kita yang belum bisa melakukannya
dengan ketulusan hati. Tidak perlu khawatir, dengan membiasakan mengarahkan
keyakinan hati yang positif, lama kelamaan kita dapat mengembangkan sikap
ikhlas dalam hati. Pada akhirnya inilah yang dapat menumbuhsuburkan bunga cinta
dalam diri kita sehingga menyebarkan harum bunga cinta bagi kehidupan.
Mengalahkan Api Kebencian
Kebencian adalah kebodohan
hidup yang paling besar di dunia. Karena kebencian hanya akan membunuh waktu
kehidupan dan mengorbankan benih cinta, sehingga tidak bisa berkembang dalam
kehidupan. Kebencian akan memudarkan harumnya wangi bunga cinta, sehingga tidak
dapat dirasakan dalam kehidupan. Namun masih banyak orang yang tidak
menyadarinya dan hatinya dikuasai oleh benih kebencian.
Manusia yang hatinya dikuasai oleh kebencian pada hakikatnya adalah
manusia yang gagal dalam hidup, karena tidak mampu mencintai dirinya sendiri.
Maka ucapkan selamat tinggal kepada benci. Kalahkan kebecian dan meninggalkan
jauh-jauh benih dari hati sehingga tidak dapat merusak benih cinta.
Bagaimana caranya meninggalkan kebencian? Salah
satunya adalah dengan selalu berusaha bertindak sebagaimana
tindakan orang - orang yang berjiwa besar dan
dengan keagungan jiwa. Mereka yang memiliki keagungan jiwa mampu mengendalikan
emosi amarah dan sakit hati atas kebencian orang lain. Mulailah dengan membiasakan diri memuji keagungan dan
kebesaran Allah SWT, yang telah memberikan keagungan jiwa bagi kita,dengan
sering memuji kebesaran dan keagungan Allah SWT kita akan memiliki semangat
jiwa yang luhur dan mulia.
Semangat dan Optimisme
Semangat adalah nadi dari setiap benih cinta yang mengalir dalam diri
seseorang. Sedangkan optimis bagaikan siraman untuk tumbuh suburnya benih cinta
dalam diri. Mereka yang menjalani hidup dengan penuh semangat, akan memandang
kehidupan dengan penuh cinta. Demikian sebaliknya mereka yang memandang
kehidupan dengan penuh cinta, maka akan menjalani hidup denganm penuh semangat
dan optimis. Maka berusahalah menjalani hidup dengan mata hati yang jernih dan
tajam sehingga memiliki semangat dan optimis menatap kehidupan jauh ke depan.
Membangkitkan semangat dan optimis dapat dimulai dengan mengisi setiap
detik waktu kehidupan dengan kebiasaan-kebiasaan yang efektif dan konstruktif.
Membiasakan diri dengan perilaku dan sikap hidup positif, di antaranya
mendengar, membaca, berdiskusi, berbicara dan bergaul dengan orang-orang yang
positif. Karena perilaku orang itu akan sangat dipengaruhi oleh orang-orang
terdekat yang ada disekitarnya, maupun buku-buku yang dibacanya. Kalau kita
mengisi hidup bergaul dengan orang-orang yang memiliki semangat dan optimism
tinggi, sering membaca buku-buku tentang memotivasi, maka perilaku kita
tertular dengan semangat dan optimisme yang tinggi.
Mengisi setiap waktu kehidupan dengan sikap positif
dapat melahirkan perilaku yang terarah, sehingga menjalani hidup dengan
semangat dan motivasi tinggi.Kalau hal ini kita lakukan sebagai kebiasaan, maka
kita akan dapat menikmati hal-hal yang benar-benar menakjubkan di dunia ini.
Kalau kita terus melatih jiwa dengan semangat dan optimism tinggi, maka kita
akan mendapatkan cinta yang agung dalam hati kita. Karena orang - orang yang memiliki motivasi tinggi dalam setiap masa kehidupan,
selalu dipenuhi kebenaran tentang cinta yang prima.
Mereka yang selalu memenuhi hidupnya dengan semangat, optimism dan
motivasi tinggi dalam cinta dan kebenaran, baik untuk kehidupan pribadinya
maupun untuk orang-orang disekitarnya, akan mendapatkan kesuksesan yang
menakjubkan.
Kesimpulan Saran dan Aplikasi
• Berusahalah
menjadi pihak pertama yang menunjukkan cinta, kasih sayang dan perhatian kepada
orang lain dan bukan menjadi pihak yang menuntut perhatian dan cinta orang lain
diperlihatkan terlebih dahulu.
• Dalam
membina hubungan dengan orang lain, dalam bekerja, berbinis maupun dalam hidup,
tanamkanlah landasan cinta dan kasih sayang. Maka rasakan, Anda akan menuai
kehidupan penuh kedamaian, kemuliaan, kebahagiaan, dan kesuksesan dan keagungan
hidup yang tak terduga.
• Berusahalah
menghargai nilai dalam diri, memiliki keyakinan positif, sikap ikhlas,
meninggalkan kebencian, memiliki semangat dan optimism dalam hidup ini. Inilah
kebiasaan yang dapat menciptakan karakter pribadi penuh cinta yang menjadi intangible assetdalam meraih kesuksesan
dan keagungan hidup.
SUMBER DAFTAR PUSTAKA
Al-Qur’an Al-Karim
Agustian, Ary Ginanjar. (2001). ESQ.
Penerbit Arga: Jakarta
Aspek-aspek Konsep
Diri. Diakses pada
tanggal 28 Oktober 2014 dari http://www.psikomedia.com/article/article/Psikologi-Kepribadian/
1052/Aspek-aspek-Konsep-Diri/
Haryanto. (2010). Jenis-jenis
Konsep Diri, diakses pada tanggal 28 Oktober 2014 dari http://belajarpsikologi.com/jenis-jenis-konsep-diri/
Hudha, Atok Miftachul. (2012). Menjadi
Pribadi Inovatif, Kreatif, dan Mandiri Yang Berspiritualitas.Aditya Media
Publishing: Malang.
Johnson, David W. (1993). Reaching Out 5th ed. Allyn & Bacon.
Boston.
Konsep Diri. Diakses pada tanggal 28 Oktober 2014
dari http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/aktualisasi_diri/bab3-konsep_diri.pdf
Pengenalan Diri. Diakses pada tanggal 28 Oktober 2014
dari www.kmpk.ugm.ac.id/.../3a-(PengenalanDiri-revised%2028%
20Mar...